Selasa, 24 Februari 2015

Pengertian Kalor

Pengertian kalor adalah energi panas yang mengalir dari benda yang bersuhu lebih tinggi ke benda yang bersuhu lebih rendah. Sebelum memahami kalor kita harus mengetahui energi panasEnergi panas adalah energi total partikel-partikel penyusun zat. Pada suhu yang sama, zat yang massanya lebih besar mempunyai energi panas yang lebih besar pula. Besi yang lebih besar memiliki massa yang lebih besar. Besi ini memiliki energi panas yang lebih besar meskipun suhunya sama dengan suhu yang dimiliki besi yang lebih kecil.

Pengertian Kalor

Secara alami kalor selalu mengalir dari benda yang bersuhu lebih tinggi (panas) ke benda yang bersuhu lebih rendah (dingin). Kamu tidak mungkin berharap dingin apabila kita berdiri di dekat api. Kalor diukur dalam satuan kalori. Satu kalori adalah jumlah energi panas yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu sebesar 1 Co dari 1 gram air. Akan dibutuhkan 500 kalori untuk memanaskan 500 gram air dari 20 oC menjadi 21 oC. Namun, satuan kalor dalam SI adalah joule. Satu kalori sama dengan 4,184 joule, dan sering dibulatkan menjadi 4,2 joule.
Tubuhmu mengubah beberapa makanan yang kita makan menjadi energi panas. Energi panas yang disediakan oleh makanan diukur dalam kalori (kilokalori). Satu kilokalori (kkal) makanan sama dengan 1000 kalori. Kita menggunakan kilo kalori untuk makanan karena kalori terlalu kecil untuk dipakai mengukur energi pada makanan yang kita makan.

Kalor Jenis

Pada saat kita mencebur ke sungai atau danau di siang hari yang panas, apakah air terasa lebih dingin? Meskipun banyak energi pancaran yang dipindahkan dari matahari ke air, suhu air itu masih lebih dingin daripada suhu sekitarnya.
Jumlah energi panas yang diperlukan oleh 1 kg bahan untuk menaikkan suhunya sebesar 1 kelvin disebut kalor jenis. Setiap bahan memiliki kalor jenis yang berbeda. Satuan kalor jenisadalah joule per kilogram per kelvin [J/(kg.K)], atau dalam joule per kilogram per celsius derajat [J/(kg.Co)]. Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan bahwa perubahan suhu 1 kelvin sama dengan 1 celsius derajat.

Tabel Kalor Jenis Beberapa Bahan

Tabel Kalor Jenis
Dari tabel diatas terlihat bahwa kalor jenis air lebih tinggi dibandingkan dengan kalor jenis beberapa bahan lainnya. Air, alkohol, dan bahan-bahan lain yang memiliki kalor jenis tinggi dapat menyerap banyak energi panas dengan sedikit perubahan suhu. Kalor jenis dari suatu bahan bergantung pada susunan kimia dari bahan itu.

Penghitungan Kalor

Perubahan energi panas (kalor yang diterima atau kalor yang diberikan) suatu benda tidak dapat diukur secara langsung, namun dapat dihitung. Kalor jenis dapat dipakai untuk penghitungan kalor tersebut. Misalnya, kita meletakkan benda yang panas di kalorimeter seperti gambar dibawah. Dengan mengukur kenaikan suhu air dalam kalorimeter, kita dapat menghitung kalor yang diterima air.
Kalorimeter Sederhana
Sekarang anggap saja kita mengambil 32 g sendok perak dari sebuah panci yang berisi air dengan suhu 60 oC dan biarkan dingin hingga mencapai suhu kamar, yaitu sekitar 27 oC. Kamu memiliki cukup informasi untuk menemukan kalor yang dikeluarkan oleh sendok dengan menggunakan persamaan di bawah ini.
Q = m × C × ΔT
Dimana :
Q = perubahan energi panas
m = massa
C = kalor jenis
ΔT = perubahan suhu
Simbol Δ (delta) berarti “perubahan,” jadi ΔΤ adalah perubahan suhu. “Perubahan” yang ditunjukkan oleh Q, merupakan simbol perubahan energi panas (benda menerima kalor ataumelepas kalor).
ΔT = T akhir – T awal
Apabila ΔΤ positif, Q juga positif; ini berarti bahwa benda mengalami kenaikan suhu dan mendapat energi panas (menerima kalor). Apabila DT negatif, Q juga negatif; benda kehilangan energi panas (melepas kalor) dan mengalami penurunan suhu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri yang Diunggulkan

Barru WanuAku