Apa Benar Alam Gaib / Semesta Paralel itu Ada?

Dunia lain, atau umumnya dikenal dengan istila "semesta paralel" atau dunia paralel, dunia metafisis, alam gaib, atau multiverses.

Makhluk halus merupakan makhluk yang hidup di dimensi yang berbeda dengan manusia, apakah pocong termasuk makhluk halus?

Tulisan ini menjawab pertanyaan:
Apa itu semesta paralel (parallel universe)?
Apa yang dimaksud semesta paralel?
Apa pengertian dari semesta paralel?
Apakah semesta paralel benar-benar ada?
Ada di mana semesta paralel itu?

Dunia lain, atau umumnya dikenal dengan istila "semesta paralel", dunia metafisis, alam gaib, atau multiverses. Pada tulisan selanjutkan akan kita sebut saja dengan semesta paralel. Semesta paralel merupakan beberapa semesta (dunia) yang hidup berdampingan antar yang satu dengan yang lain. Misalnya, dunia fisika (dunia tempat manusia hidup) dan dunia metafisika (dunia tempat jin dan makhluk halus lainnya hidup). Kedua dunia tersebut sama-sama ada dan berdampingan, dan begitulah kenyataannya. Kedua dunia tersebut bergerak dalam waktu yang sama, tetapi dalam dimensi yang berbeda.

Semesta paralel ini bukan lagi termasuk cerita fiksi ilmiah alam lagi; filsafat, fisika, dan bahkan teologi memiliki teori tentang mengapa semesta paralel / multiverse ada dan bagaimana cara kerjanya. Mungkin kita sering menemukan program-program televisi tengan alam ghaib dan dunia lain untuk menjelaskan eksistensi mereka dan membuktikan bahwa kita tidak hidup sendiri di dunia ini. Kita juga hidup berdampingan dengan makhluk-makhluk lain ciptaan tuhan dalam dimensi yang berbeda.

Dunia lain / semesta paralel dianggap berdampingan dengan manusia, hanya saja beda dimensi.

Mekanika kuantum, ilmu yang mencari penjelasan untuk fenomena yang tidak dapat dijelaskan oleh hukum biasa fisika dan ilmu pengetahuan, telah mempelajari alam semesta paralel sejak 1956. fisikawan Amerika, Hugh Everett pertama merumuskan gagasan keberadaan alam ghaib untuk menjelaskan teori bahwa setiap kejadian mungkin terjadi jika kita menjalaninya dengan cara lain. Misalkan, di dunia kita (manusia), kita bisa memilih pilihan A untuk menuju ke suatu tujuan, tapi jika di dunia lainnya, kita bisa memilih jalur B untuk menuju ke tujuan yang sama.

Ada dimana dan bagaimana semesta paralel ini bekerja masih dalam penelitian dan belum bisa dibuktikan dengan ilmu sains walau sebenarnya ada beberapa orang yang bisa pindah dari satu alam ke alam yang lain. Ada yang berpendapat bahwa keberadaan sangat dekat dengan kita. Sehingga fenomena hantu dan jin merupakan hal yang umum bahwa mereka memang hidup berdampingan dengan kita. Akan tetapi ada yang bilang bahwa alam lain ini jauh, tempatnya ada di luar galaksi kita. Ada pula pendapat bahwa semesta paralel ada di dimensi yang berbeda, baik yang lebih rendah atau lebih tinggi dari dunia empat-dimensi yang kita tinggali ini.

Pemikiran tentang adanya semesta paralel merupakan ide yang menarik banyak ilmuan. Semakin banyak ilmuwan menghabiskan waktu dan perhatiannya terhadap fenomena ini. Kini ada teori baru tentang dunia kita, teori yang mungkin agak mengganggu pemikiran ilmuan yang di beberapa universitas di luar negeri. Beberapa universitas di luar negeri menyatakan bahwa Big Bang mungkin bukan merupakan awal dari kehidupan di semesta. Bahkan, beberapa ada ilmuwan yang mengklaim bahwa ledakan besar yang kita sebut sebagai asal usul kehidupan kita bisa jadi adalah ledakan karena tambrakan dari dua dunia yang berbeda, sehingga menghasilkan dunia baru yang kita tinggali sekarang. Teori revolusioner ini masih dalam perdebatan dan diteliti dengan serius oleh para ilmuan mekanika kuantum.