Senin, 23 Februari 2015

Litosfer Bumi

Litosfer adalah lapisan kulit Bumi bersama dengan selubung Bumi bagian atas. Sekitar 4,5 juta tahun lalu diperkirakan Bumi terbentuk dalam tata surya. Bumi saat terbentuk berupa bola api yang panas dan memadat berbentuk gumpalan lava. Lava pada permukaan Bumi kemudian membeku dan mengeras sehingga berbentuk batuan yang keras. Permukaan Bumi saat ini 70% tertutup air dan sisanya berupa daratan dengan 7 benua. Namun Bumi yang bagian dalam masih berupa lelehan lava yang panas.

Litosfer

Bumi planet tempat kita tinggal memiliki diameter sekitar 12.756 km. Bumi tersusun dari batuan dan logam dan terbagi ke dalam tiga lapisan yaitu inti, selubung dan kulit Bumi.
Inti Bumi terbagi inti dalam yang berbentuk padat dan inti luar yang berbentuk lelehan. Inti dalam memiliki ketebalan sekitar 1200 km dan terdiri dari logam padat yang seperti nikel dan besi. Selubung terbagi dalam selubung dalam dan selubung luar. Selubung luar ringan dan tersusun dari batuan silikat dan magnesium. Kulit Bumi merupakan bagian terluar Bumi dan banyak mengandung batuan silikat dan aluminium.
Lapisan Bumi

Lapisan Bumi

Kulit Bumi tidak selalu memiliki bentuk dan susunan yang sama. Kulit Bumi di bawah lautan hanya memiliki ketebalan 5 km, sedangkan di daratan memiliki ketebalan sekitar 65 km. Kandungan mineral yang terdapat pada kulit Bumi di bawah laut juga lebih sedikit dibandingkan dengan di daratan.
Lapisan kulit Bumi bersama dengan selubung Bumi bagian atas disebut sebagai litosfer. Litosfer pada umumnya memiliki ketebalan sekitar 80 km. Litosfer pecah menjadi bagian lempeng raksasa yang berada disekitar permukaan Bumi seperti pecahan puzzle. Lempeng tektonik tersebut bergerak sedikit demi sedikit setiap tahun, akibat terjadinya pergeseran cairan pada bagian bawah litosfer.
Kerak Bumi

Litosfer Bumi

Lelehan pada bagian bawah litosfer dapat mengalir dan berubah bentuk sesuai suhu Bumi. Aliran lelehan terjadi karena suhu inti Bumi yang sangat panas. Suhu inti Bumi lebih panas dari suhu permukaan Matahari Pemanasan dari dalam inti menyebabkan selubung Bumi bergerak berputar. Pergerakan selubung menimbulkan banyaknya lempengan-lempengan dibagian kerak Bumi. Pergerakan ini juga memungkinkan terbentuknya medan magnet Bumi Gunung biasanya terbentuk ketika dua lempeng saling bertabrakan dan tepi lempeng terdorong ke atas. Bentuk permukaan yang lain pun timbul akibat pergerakan lempeng. Lempeng Bumi bergeser sekitar 1 inci pertahun. Unsur-unsur yang di temukan secara alami paling sedikit ada 92 unsur, tetapi hanya 8 diantaranya yang menyusun kulit Bumi. Kedelapan unsur tersebut menyusun kulit Bumi 98%.

Tabel 8 Unsur Penyusun Kulit Bumi

Tabel 8 Unsur Penyusun Kulit Bumi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri yang Diunggulkan

Barru WanuAku